Pernikahan adalah peristiwa sakral sekali seumur hidup tidak heran banyak yang ingin mengabadikan momen tersebut. Beberapa hari setelah ijab Qobul. Stelah semua aktifitas pernikahan usai. Setelah semua kembali terasa longgar. Tidak diburu dengan jadwal dan segala prosesi pernikahan yang melelahkan. Jadwalkan untuk melakukan sesi pemotretan pernikahan.
(ingat dilakukan SETELAH IJAB QOBUL) agar segala persentuhan yang terjadi selama proses pemotretan tidak menjadi DOSA bahkan bernilai IBADAH.
Saya kira semua orang yang muslim sepakat kok, kalo menyentuh seseorang yang bukan muhrim itu jelas hukumnya haram. Lalu kenapa banyak orang tetap ngotot melakukan foto prewedding? Berfoto layaknya suami istri untuk aksesories saat pesta pernikahan?
Ya karena tidak semua orang sanggup menjalankan islam secara kaffah/secara menyeluruh (termasuk saya, masih terus belajar)
Jadi
kalau mau melakukan foto pernikahan ya lakukanlah setelah ijab qobul.
Ngak susah kan? yuukkk... berusaha dan terus berusaha menjadi muslim
yang baik. Memperbaiki shalat, memperbaiki mengajinya, rajin ke
pengajian. Kelak setelah menikah bisa ada masalah... berlarilah menuju
Allah, bersujudlah di sepertiga malam terakhir.
Yuukkk
diintip inspirasi foto pernikahan yang islami, semoga menginspirasi...
melakukan foto pernikahan hanya setelah IJAB QOBUL.
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Produsen Gamis Katun Jepang Berkwalitas di Malang
-----------------------------------------------------------------------------------------------
penulis Indah Triwahyuni (hijab designer of ANNORADESIGN